www.peluangproperti.com

Saat ini, ada banyak sekali model pagar rumah yang ada di pasaran Indonesia. Semuanya bersaing memikat hati Anda dengan bentuk, fungsi, kualitas, dan kecantikan yang dimilikinya. Maka tidak heran, jika nantinya Anda mengalami kebingungan dalam memilih pagar mana yang sesuai dengan eksterior rumah.

Lalu, bagaimanakah caranya agar kita bisa mendapatkan pagar yang tepat untuk melengkapi rumah?

1. Memilih Pagar Sesuai Fungsinya

Pagar untuk Pembatas Area Kolam Renang

Perlu Anda ketahui bahwa ada beberapa peraturan standar dalam memilih pagar untuk kolam renang. Pada umumnya peraturan ini terkait dengan ketinggian minimal dan jarak minimal antara pagar dengan kolam renang.

Adapun untuk ketinggian pagar minimal adalah 1,2 meter dan jarak minimal sejauh 1,2 meter dari pinggir kolam. Ukuran ini bisa disesuaikan dengan kondisi lingkungan di sekitar kolam renang.

Selain itu, untuk bahan material pagar yang bisa digunakan meliputi pagar jaring, batu bata, kayu, kaca dan stainless steel. Sedangkan untuk pagar kawat tidak cocok digunakan di area ini.

Pagar untuk Pembatas Rumah

Apabila Anda membangun pagar sebagai pembatas area rumah milik Anda, maka ketinggian minimal di bagian depan adalah 1 meter serta bagian samping dan belakang masing-masing 1,8 meter.

Agar keamanan rumah lebih terjamin, pagar bagian samping dan belakang rumah bisa ditambahkan dengan pecahan kaca pada bagian atasnya. Sementara itu, untuk ketinggian pagar bagian depan bisa disesuaikan terlebih dahulu untuk mendapatkan jarak pandang yang tepat.

Untuk bahan materialnya sendiri, Anda bisa menggunakan jenis bahan apa saja asalkan pagar memiliki konstruksi yang kuat, pencahayaan yang bagus dan ketinggian yang ideal.

2. Memilih Pagar yang Tidak Menghalangi Area di Belakangnya

Saat memilih pagar rumah, Anda juga perlu mempertimbangkan area di balik pagar untuk menciptakan suasana eksterior yang lapang. Hal ini berguna saat sedang bersantai di taman rumah, Anda masih bisa menikmati pemandangan di sekitarnya. Berikut ini dua faktor yang perlu dipertimbangkan untuk memilih pagar yang tidak menghalangi pandangan kita :

• Pagar berbahan kaca merupakan pilihan terbaik. Bahan ini mampu mengatasi pagar rumah yang harus dibangun dengan ukuran yang cukup tinggi. Untungnya saat ini sudah tersedia aneka pagar dari kaca yang sangat menarik.
• Pemilihan warna gelap pada pagar besi menciptakan kesan lanskap yang unik jika kita melihat keluar. Untuk pilihan warna lainnya, bisa disesuaikan dengan warna pintu utama.

3. Perhatikan Faktor Keamanan

Meningkatkan keamanan rumah merupakan fungsi utama pagar. Pengaturan tingkat keamanan bisa disesuaikan dari ketinggian pagar yang digunakan. Tetapi, ada beberapa rumah yang sulit untuk diperkirakan ketinggian pagar yang pas karena letaknya, yaitu :

•     Rumah yang berada di daerah pantai
•     Rumah yang memiliki kolam renang
•     Rumah yang memiliki pohon berada dekat dengan lokasi pagar akan dibangun

4. Memilih Pagar Berdasarkan Tingkat Kesulitan Pemeliharaan

Pagar yang terbuat dari batu bata, batako dan besi umumnya tidak memerlukan perawatan yang rutin. Pembersihan baru dilakukan ketika ada debu putih yang menempel. Untuk tingkat kesulitan pembersihannya sendiri, biasanya dipengaruhi oleh kualitas cat pelapis yang dipergunakan.

Sedangkan, pagar yang terbuat dari kaca dan stainless steel lebih memerlukan perawatan. Jadi, pastikan Anda memiliki waktu yang banyak dan mengetahui teknik membersihkannya jika Anda memilih pagar berbahan ini.

5. Memilih Pagar Sesuai Anggaran Biaya yang Dimiliki

Pada umumnya, besar anggaran biaya yang dikeluarkan untuk membangun pagar di rumah dipengaruhi oleh faktor-faktor berikut ini :

•     Apakah Anda memasang pagar sendiri atau meminta bantuan orang lain
•     Jenis material yang digunakan
•     Tingkat kepopuleran bentuk pagar
•     Iklim ekonomi yang sedang terjadi

Sumber : Arafuru