Hemat Energi Dalam Pemakaian Lemari Es
solusiproperti
Biasanya orang melakukan hemat energi hanya pada lampu saja namun tidak pernah terpikirkan dalam penggunaan lemari es juga sangat berpengaruh besar pada listrik yang yang Anda pakai. Pengertian dari hemat energi itu sendiri adalah masalah dimana kita berperilaku sehari-hari di rumah dalam melakukan penghematan terhadap pemakaian listrik. Seperti pemakaian lemari es yang berbasis hemat energi, namun akan percuma jika perilaku kita cenderung membuat konsumsi energi meningkat.
Disini kami mencoba untuk memberikan kiat-kiat dalam mengatur pemakaian listrik agar lemari es Anda hemat energi. Hemat energi ini disamping dapat menyelamatkan bumi, Anda juga dapat berhemat pada saat membayar tagihan listrik setiap bulannya.
1. Dari segi peletakkan sebaiknya, hindari meletakkan lemari es di tempat yang terkena langsung sinar matahari. Disamping itu jauhi lemari es dari barang-barang yang dapat menghasilkan panas, misalnyai kompor, oven, atau microwave. Beri jarak minimal 15 cm dari dinding, atau sesuai buku petunjuk yang diterima pada saat membeli lemari es, hal ini sangat penting sebab lemari es memerlukan ruang untuk udara panas yang keluar.
2. Jangan membuka pintu lemari es terlalu lama karena pada saat pintu lemari es terbuka, akan terjadi lonjakan daya yang digunakan oleh lemari es itu sendiri.
3. Pengaturan suhu pada lemari es harus ideal , misalnya untuk lemari pendingin suhu yang digunakan bisa berkisar 2-4 derajat Celcius dan untuk freezer bisa menggunakan suhu sebesar -15 derajat Celcius. Apabila semakin dingin suhu temperatur es pastinya semakin lama kompresor bekerja, olehkarena itu konsumsi energi listrik semakin besar. Jika tidak terlalu perlu untuk digunakan sebaiknya atur kembali suhu minum pada lemari es.
4. Jangan menyimpan ataupun memasukkan makanan ataupun minuman dalam keadaan panas. Sebab jika dimasukkan dalam keadaan panas makanan ataupun minuman tersebut akan menaikan suhu di dalam, dan menyebabkan lemari es harus bekerja lebih keras untuk mengembalikan ke suhu semula.
5. Sebaiknya dalam mengisi lemari es jangan berlebihan sesuaikan dengan muatannya . Penyimpanan yang berlebiih akan menyebabkan tertutupnya jalur aliran udara dingin yang akan mengganggu sirkulasi udara sehingga lemari es akan bekerja lebih berat untuk mencapai suhu yang telah di atur.
6. Jangan biarkan lemari es dalam keadaan kosong karena pada saat kosong lemari es membutuhkan daya listrik yang lebih besar, maksimalkan lemari es, tetapi tidak berlebihan.
7. Atur secara tersusun isi dalam lemari es dengan teratur . Hal ini untuk menghindari Anda berlama-lama membuka lemari es dikarenakan isi lemari es yang berantakan. Disamping itu apabila Anda ingin meninggalkan rumah dalam waktu yang cukup lama, sebaiknya cabut stop kontak lemari es. Meskipun lemari es terbuka untuk mencegah terbentuknya jamur di dalamnya dan yang perlu diingat sebaiknya keluarkan dulu semua isi yang ada dalam lemari es jika lemari es dalam keadaan mati.
Sumber: iDEA
Usu inani perfecto quaestio in, id usu paulo eruditi salutandi. In eros prompta dolores nec, ut pro causae conclusionemque. In pro elit mundi dicunt. No odio diam interpretaris pri.
Ad est audire imperdiet. Cum an docendi assentior. Usu inani perfecto quaestio in, id usu paulo eruditi salutandi. In eros prompta dolores nec, ut pro causae conclusionemque. In pro elit mundi dicunt. No odio diam interpretaris pri.