Hemat dan Bijak Memakai Listrik

Menghemat listrik rumah adalah kewajiban bagi seluruh orang. Ada banyak tips yang bisa Anda lakukan untuk mulai menerapkan hal positif ini. Selain biaya listrik menjadi berkurang, dengan menghemat penggunaan listrik Anda pun telah ikut berperan menjaga dunia tetap bersinar di malam hari. Untuk memulai menggunakan listrik dengan hemat, biasanya orang akan mengawalinya dengan membiasakan diri untuk menghidupkan lampu saat petang dan segera memadankannya ketika fajar menjelang. Tahukah Anda, ada banyak hal lebih dari kebiasaan di atas yang bisa diterapkan untuk menghemat listrik. Berikut ini sejumlah tips bagaimana menghemat listrik rumah dengan tepat :

1. Gunakan lampu hemat energi
Penggunaan lampu hemat energi sangat bagus untuk menghemat penggunaan listrik di rumah Anda. Selain itu, lampu hemat energi juga cenderung lebih terang dibandingkan dengan bohlam (lampu pijar). Dari segi design rumah, penggunaan lampu hemat energi juga akan membuat kesan ruangan menjadi lebih luas. Usahakan agar peletakan lampu tepat sehingga Anda bisa menghemat penggunaan jumlah lampu.

2. Memilih alat elektronik hemat energi
Seperti pada penggunaan lampu hemat energi, menggunakan alat elektronik yang hemat energi pun akan mengurangi konsumsi listrik di rumah Anda secara signifikan. Mulailah dengan menggunakan tv, kulkas, magic jar, laptop yang berlabel hemat energi. Dengan menggunakan alat elektronik yang seperti ini, tidak terasa, Anda pun sudah menghemat energi listrik dalam jumlah banyak.

3. Gunakan perangkat elektronik secara bijaksana
Cobalah untuk bijaksana dalam memakai alat elektronik. Gunakan seperlunya dan matikan segera ketika akan ditinggalkan. Jangan lupa untuk mencabut konektor kabel ketika sebuah perangkat elektronik tidak digunakan dalam waktu yang lama. Sering-seringlah memeriksa kondisi alat elektronik dan jangan lupa untuk membersihkannya dari debu.

4. Bijaksana dalam memakai alat elektronik
Penggunaan pompa air merupakan salah satu penyerap listrik dalam jumlah besar. Seringkali tagihan membengkak ketika pompa air kerap digunakan. Cobalah untuk mengatur jadwal kapan pompa air harus menyala dan buatlah bak penampung air dalam ukuran besar agar aktifitas mesin pompa air tidak terlalu sering. Selain pompa air, Anda pun bisa mengatur penggunaan alat elektronik yang membutuhkan daya besar seperti setrika baju dan mesin cuci.

5. Perhatikan sirkulasi udara di dalam rumah
Secara tidak langsung, sirkulasi udara di dalam ruangan juga turut andil dalam pemakaian listrik. Buatlah sirkulasi di ruangan strategis seperti ruang keluarga dan ruang makan terasa segar. Seiring dengan lancarnya aliran udara di dalam rumah, Anda pun tidak membutuhkan kipas angin dan AC lagi.

Smber : Arafuru