www.peluangproperti.com

Lantai keramik atau kayu mungkin sudah biasa menjadi bagian interior sebuah hunian. Bagaimana dengan bambu? Sumber alam ini pun dinilai ampuh mempercantik rumah Anda dengan paduan warna alami sekaligus menjadi alternatif karena kayu yang semakin mahal.

Ederra, produk lantai dan decking yang seluruhnya terbuat dari bambu, hadir di Jakarta Convention Center (JCC) di acara Indobuildtech Expo di JCC, Senayan, kemarin, untuk memberi jawaban. Dibandingkan dengan kayu yang membutuhkan waktu hingga 60 tahun untuk mencapai kematangan penuh, bambu sudah berkualitas baik dalam 3-5 tahun. Inilah yang coba ditawarkan Ederra.

Permukaannya sangat kuat dan bisa bertahan lama. Pemasangannya yang tidak menggunakan lem pun tidak sulit karena memakai sistem klik, sehingga mudah untuk dibongkar pasang. Ederra Bamboo ini juga netral dari CO2, antistatik, dan antialergi sehingga bisa menyandingi kualitas kayu terbaik yang pemuaian dan penyusutannya minim.

Permukaannya yang tahan goresan membuatnya cocok untuk cafe, restoran, hotel, pusat perbelanjaan, bahkan ruangan di rumah Anda. Produk Ederra sendiri tumbuh alami di perkebunan bambu bersertifikat dan bebas pestisida. Jenisnya pun macam-macam, ada T-molding, stair nosing, base shoes, hingga wall base.

Salah satu staf pemasaran Ederra Bamboo by Viro di Indobuildtech Expo 2013, kemarin, menerangkan bahwa decking bambu bisa memberikan kesan unik dan asri pada bagian rumah. "Decking bambu kita tahan terhadap air. Motif dan teksturnya juga khas untuk teras atau halaman rumah," ujarnya.

Nah, apabila ingin sesuatu yang alami nan lebih murah di hunian Anda, mengapa tidak mencobanya dengan bambu?


Sumber: Propertykita