www.peluangproperti.com

Ternyata penyegar ruangan dalam rumah anda yang bisa memberikan aroma yang wangi seperti hutan pinus bisa membahayakan anda dan penghuni rumah lainnya juga.

Tetapi bukan cuma itu saja, masih ada lagi hal lainnya seperti hair spray, cat lama, kertas dinding, fly spray, pengharum ruangan, semprotan serangga, produk pembersih, bahkan furniture tempat duduk juga mampu membahayakan anda dan penghuni lainnya.

Laporan yang terbaru dari Royal College of Physicians dan juga Royal College of Paediatrics and Child Health di Inggris menjelaskan bahwa pada saat ini penduduk dunia tidak hanya khawatir dengan bahaya yang berasal dari polisi udara luar ruangan tetapi juga ada bahaya dari polusi udara di dalam rumah.

Dengan sangat mengejutkan laporan tersebut melansir ternyata polusi udara yang ada di dalam rumah berkontribusi terhadap kematian di Eropa sebanyak 99.000

Dan di dalam laporan ini juga menyebutkan asap tembakau adalah polutan udara yang paling bahaya ternyata yang ditemukan dalam ruangan dan memperingatkan kita bahwa karbonmonoksida dari pemanas yang rusak bisa mengakbatkan dampak  yang fatal.

Ada beberapa peralatan rumah tangga yang ternyata bisa berakibat buruk bagi kesehatan, yaitu termasuk uap formaldehida. Uap ini merupakan senyawa furniture dan komponen kimia yang dapat ditemukan dalam penyegar udara dan produk pembersih. Salah satu yang menjadi pusat perhatian adalah produk wewangian.

Menurut Anne Steinemann selaku Profesor Teknik Sipil Melbourne University bahwa di dalam penelitiannya belum pernah sama sekali menemukan satu pun produk wewangian yang tidak melepaskan senyawa kimia berbahaya. Tidak perduli apakah mereka menyebutnya dengan wewangian alamai atau organik, yang jelas mereka semua berisiko sama.

Steinemann di Amerika Serikat melakukan penelitian yang hasilnya menemukan 40 persen penderita asma akan langsung mendapat serangan asma ketika terekspos produk wewangian , yaitu penyegar ruangan.

Tidak rumah saja, kebun juga memiliki kemungkinan untuk membahayakan Anda dan juga keluarga. Soalnya kebun identik dengan beberapa senyawa kimia, yaitu pestisida, partikel asbestos, cat mengandung timbal, material anti bocor, dan juga penanganan pada pohon yang berkontribusi terhadap polusi udara.

Konsekuensi untuk jangka panjang polusi udara sekarang ini masih dalam tahap penelitian. Dan penyakit yang bisa muncul akibat ini adalah asma, penurunan fungsi paru – paru, kanker paru – paru, efek terhadap jantung, dan infeksi pernapasan.

Kemudian polusi udara yang terdapat di dalam ruangan juga bisa menyebabkan gejala non spesifik misalnya sakit kepala, kehilangan konsentrasi dan kelelahan. Orang tua dan Anak-anak lebih cepat terkena dampak dari rendahnya kualitas udara yang ada di dalam rumah

Sumber: Kompas