Purwakarta Tumpas Kemiskinan Bangun 15.000 Rumah
kompas
Kota Purwakarta terus berupaya untuk mengurangi kemiskinan di daerahnya. Sebelumnya 2.000 jaringan internet nirkabel atau wireless fidelity (WiFi) di koneksikan ke berbagai perkotaan yang ada di Purwakarta, saat ini yang menjadi sasaran selanjutanya adalah mengurangi kemiskinan.
Dedi Mulyadi, Bupati Purwakarta mengatakan bahwa program pengentasan kemiskinan akan dilakukan dengan membangun perumahan yang akan diperuntukan bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) serta untuk keluarga miskin yang berada di deda-desa.
Target ini akan menjadi target utama yang akan diperhatikan oleh pemerintah. Harapannya dengan mengembangkan rumah untuk MBR dan keluarga miskin, tidak ada lagi kemiskinan di kota Purwakarta. Masalah kemiskinan di kota Purwakarta memang belum bisa terselesaikan oleh karena itu program ini akan menjadi program utama yang harus di tuntaskan.
Ada sebanyak 15.000 unit rumah rencananya yang akan di bangun untuk mengurangi kemiskinan di kota Purwakarta. Rumah yang akan dibangun ini adalah rumah tapak sederhana tentunya layak dan sehat sehingga dapat benar-benar bermanfaat bagi MBR dan rakyat miskin.
Rumah MBR yang berlokasi di perkotaan rencananya akan di bangun dalam bentuk rumah susun (rusun), ujar Dedi.
Targetnya rumah-rumah tapak serta rumah susun (rusun) tersebut harus sudah dibangun dan diserahterimakan pada tahun 2017 mendatang.
Dedi juga mengatakan bahwa sekarang ini Kabupaten Purwakarta, telah menuju menjadi smart city. Dimana Kabupaten dengan 17 kecamatan juga 192 desa terus meningkatkan kualitas dan kuantitas teknologi komunikasi, pelayanan kesehatan, pusat pendidikan SD dan SMP, rumah sakit keliling, serta pelayanan KTP dalam jaringan (daring) atau online.
Layanan internet ini rencanakan akan terkoneksi dan terintegrasi pada Juni-Juli 2016 nanti. Demi untuk mewujudkan itu semua maka pihaknya akan mengalokasikan dana sekitar Rp 100 miliar, jelas Dedi.
Sumber: Kompas
Usu inani perfecto quaestio in, id usu paulo eruditi salutandi. In eros prompta dolores nec, ut pro causae conclusionemque. In pro elit mundi dicunt. No odio diam interpretaris pri.