Wujudkan transparansi, REI Soloraya menemui pemda Solo
Pembangunan gedung di Solo - Solopos
Dalam mewujudkan kepastian investasi yang terbuka dan transparan, REI Soloraya berencana untuk menemui otoritas pemda di Soloraya untuk membahas tentang regulasi pembangunan perumahan.
Anthony Abadi Hendro P., Ketua REI Soloraya mengatakan pertemuan ini adalah tindak lanjut dari visi misi kepengurusan saat ini untuk membina hubungan dengan stakeholder terkait.
Anthony menuturkan bahwa dalam mengurus perizinan rumah subsidi selalu disamakan dengan perumahan komersial. Oleh karena itu, menurut pengembang, harga jual selalu tidak sesuai dengan biaya pembangunannya.
“Hubungan baik antara pengembang dan pemda ini perlu ada supaya backlog perumahan bisa segera teratasi dan bukannya semakin besar,” ungkap Anthony saat di ruang kerjanya, Senin (1/9/2014).
Dengan hubungan yang terbina baik tersebut, diharapkan tidak akan ada lagi saling tuding antara pengembang dan pemda seperti yang diungkapkan salah satu pengembang menyangkut pungli-pungli dalam perizinan. Sudah seharusnya ada pengertian yang sama dari kedua belah pihak, dan harus ada regulasi yang sesuai dalam pungutan-pungutan tertentu.
Bagi pengembang yang belum menjadi anggota REI, diharapkan Anthony agar bergabung dengan organisasi. Hal ini bertujuan agar mereka bisa mengetahui tata cara dan regulasi yang ada. Diharapkan juga masyarakat bisa lebih mudah membeli rumah. Selama ini pertumbuhan kenaikan harga rumah dengan peningkatan upah masyarakat tidak sebanding.
Sebelumnya diberitakan bahwa banyaknya pungli dari pejabat publik dari kepala desa sampai kepala daerah kepada para pengembang properti. Pengembang tersebut mengatakan bahwa preaktik pungli seharusnya sudah hilang, sebab hal tersebut memberatkan pengembang dan menaikkan biaya pembangunan rumah.
Sumber : Solopos
Usu inani perfecto quaestio in, id usu paulo eruditi salutandi. In eros prompta dolores nec, ut pro causae conclusionemque. In pro elit mundi dicunt. No odio diam interpretaris pri.