www.peluangproperti.com

Segenap jajaran Direksi Bank Tabungan Negara (BTN),  mendatangi kantor Wakil Presiden, Jusuf Kalla di Jalan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, untuk melaporkan kinerja operasi perseroan selama tahun 2014. Hal ini disampaikan oleh Maryono, Direktur Utama Bank Tabungan Negara (BTN).

Menurut Maryono, Kamis (11/12) , jajarannya melaporkan kinerja BTN dan sekaligus  mendapatkan  arahan dari Wakil Presiden Bapak Yusuf Kalla, beliau berpesan agar Bank Tabungan Negara (BTN)  dapat lebih cepat lagi dalam memberikan pembiayaan pada perumahan kecil dan  memberikan lebih besar dalam  pembiayaan perumahan bersubsidi  untuk menunjang program-program Pemerintah.

Pemerintah dan Bank Tabungan Negara ( BTN ) mempunyai strategi dalam memperbaiki kinerja perusahaan yang saat ini mengingat kinerja perusahaan  sedang menurun atau  kurang baik. Adapun cara yang di tempuh oleh Bank Tabungan Negara dalam memperbaiki kinerjanya adalah  dengan meningkatkan kapasitas BTN melalui Program Rumah Untuk Rakyat kecil atau rumah bersubsidi , program ini seperti yang  sedang di galangkan oleh Presiden Joko Widodo, termasuk juga program mengenai mempercepat penyediaan untuk perumahan bagi pekerja.

Dalam hal ini menurut Maryono, Bank Tabungan Negara (BTN)  dan Pemerintah merupakan peran utama dalam pembiayaan dan penyediaan rumah bagi masyarakat menengah kebawah.

Menjawab mengenai pertanyaan tentang strategi untuk meningkatkan kinerja perusahaan yang saat ini sedang turun, Maryono mengatakan , bahwa perseroan telah mempertimbangkan beberapa strategi, dan untuk semua itu sudah ada hitungannya, sebab ini dalam rangka menjalankan program pemerintah dan Bank Tabungan Negara (BTN)  siap untuk menjalankan program Pemerintah tersebut.

Mengenai akan naiknya suku bunga pada tahun depan, dan gambaran tentang resiko yang akan di dapatkan dalam program pembiayaan perumahan untuk kalangan ekonomi menengah ke bawah,  juga sudah dipertimbangkan, demikianlah Maryono menutup penjelasannya.

Sumber : merdeka