www.peluangproperti.com

Chicago pada minggu lalu membawa indikasi terbaru pada sektor penjualan perkantoran sehingga para investor sangat mengharapkan Chicago menjadi hubungan teknologi dan mampu bersaing dengan San Francisco dan New York.

Menara kaca One South Wacker yang memiliki ketinggian setinggi 40 lantai yang didirikan pada tahun 1982. Gedung ini dijual kepada John Hancock Real Estate seharga 344 juta dollar AS atau senilai dengan Rp 4,3 triliun. Angka yang tercantum pada harga penjualan tersebut merupakan keuntungan yang sangat signifikan untuk penjualnya yakni perusahaan swasta Harbor Group International LLC, yang membeli bangunan tersebut seharga 221 juta dollar AS atau senilai dengan Rp 2,9 triliun pada bulan Desember 2012 yang lampau.

Harbor Group sendiri mempertimbangkannya karena telah mengeluarkan dana untuk renovasi sebesar 40 juta dollar AS atau senilai Rp 520 miliar. Kesepakatan ini menggambarkan bahwa nilai-nilai properti berkembang begitu cepat di Chicago.

Di kota Chicago ini banyak sekali memakai atribut yang dicari oleh para investor. Chicago juga mempunyai sejumlah perusahaan yang tercatat dalam daftar Fortune 500, demikianlah yang disampaikan Jed Reagan, seorang analis riset senior di Green Street Advisors.

Kekuatan ekonomi di kota Chicago memang tidak setanggung New York atau San Francisco, namun kekosongan unit dan para tuan tanah dapat mendorong harga sewa. Segala upaya juga telah dilakukan oleh Wali kota agar dapat menarik serta mempertahankan perusahaan teknologi dan juga meningkatkan profil ekonominya.

Sebuah trend yang membuat para pembeli properti lebih yakin dan percaya diri atas kemajuan dari kota ini. Hal inilah yang menerangkan bahwa harga perkantoran di kota Chicago kini lebih cepat mengalami peningkatan jika dibandingkan dengan kota-kota besar lainnya.

Berdasarkan data dari Real Capital Analytics bahwa harga rata-rata perkaki persegi untuk perkantoran di kota Chicago mengalami kenaikkan sebesar 73 persen pada April 2015 yang lalu jika dibandingkan pada tahun 2012. Pada periode yang sama harga meningkat rata-rata 65 persen yakni di metro New York dan 21 persen di San Francisco sedangkan di Boston sebesar 37 persen.

Transaksi terakhir yang terbesar di kota Chicago adalah kepunyaan  Blackstone Group LP. Pada Maret 2015 perusahaan ini bersepakat untuk membeli Willis Tower yang sebelunya Sears Tower seharga  1,3 miliar dollar AS atau senilai Rp 16,9 triliun. Angka ini adalah harga tertinggi yang pernah dibayarkan untuk sebuah menara perkantoran Amerika Serikat di luar kota New York.

Menurut Litton, teknologi adalah merupakan aspek yang paling menarik dari transaksi ini dan bagaimana teknologi ini diterjemahkan ke dalam nilai lebih untuk  pemiliknya.

Sumber : Kompas