Penurunan Harga Rumah Australia di November
theguardian
Setelah beberapa waktu terus naik, harga rumah di Australia pada bulan November kemarin tercatat mengalami perlambatan. Harga rumah di negeri kangguru tersebut pada bulan November turun.
Angka tersebut dicatat oleh The CoreLogic RP Data Home Value Index, yang merupakan patokan harga rumah disana. Badan statistik tersebut mencatat bahwa keseluruhan harga rumah di Australia turun sebanyak 0,3 persen dan penurunan terbesar terjadi di Melbourne sebesar 2,6 persen.
Harga juga mengalami perlambatan di Darwin, Canberra dan Adelaide, sedangkan di Sydney dan Perth masih mengalami pertumbuhan begitu juga di Brisbane dan Hobart.
Analis dari CoreLogic Cameron Kusher mengatakan gambaran tiga bulanan akan memperlihatkan apa yang sebenarnya terjadi dan saat ini pasar properti di Australia tengah kehilangan momentumnya.
Menurut Cameron, jika melihat kuarter terakhir, kenaikan hanya sekitar 0,8 persen, kenaikan yang biasa saja dibandingkan yang selama ini diberitakan. Trend perlambatan harga juga terjadi di seluruh negara bagian.
Semua kota, kecuali Hobart meunjukan pertumbuhan harga yang lebih rendah setelah mencapai titik puncaknya sejak tahun ini. Rata-rata pertumbuhan harga dalam tahun ini mencapai 8,5 persen di kota besar, dan 2,9 persen di area non metropolitan.
Kusher juga mengatakan bahwa perlambatan ini disebabkan oleh jumlah rumah yang berlebih di pasar, pertumbuhan pendapatan menurun dan perlambatan penyewaan dalam delapan tahun terakhir.
Selain faktor tersebut, ada juga beberapa hal yang mengakibatkan jatuhnya harga. Seperti harga baja di perth mengakibatkan dampak juga dalam pasar. Di Darwin terjadi perlambatan sumber daya alam dan investasi di pasar rumah darwin.
Sumber : abc, radioaustralia
Usu inani perfecto quaestio in, id usu paulo eruditi salutandi. In eros prompta dolores nec, ut pro causae conclusionemque. In pro elit mundi dicunt. No odio diam interpretaris pri.