87 Rabu, 26 Maret 2014 | 09:42:26

Kamar Hotel di Marina Bay Sands Ditambah!

Kamar Hotel di Marina Bay Sands Ditambah!

Las Vegas Sands Corp (LVS) meminta Pemerintah Singapura untuk menyediakan lebih banyak lahan untuk meningkatkan jumlah kamar hotel di negara itu hingga 60 persen, menyusul hunian hotel mereka di komplek The Marina Bay Sands Resort hampir selalu penuh. Demikian diungkapkan Sheldon Adelson, Ketua LVS.

LVS, operator kasino terbesar di dunia itu, berencana menambah 1.500 kamar dari 2.563 kamar yang ada saat ini di kawasan Marina Bay Sands. Adelson mengemukakan hal itu pada jumpa pers di Singapura, Selasa (25/3/2014)/ Perusahaan tersebut akan menambah ruang rapat, ballroom dan ruang pameran untuk resor di kawasan itu senilai 6 miliar dollar AS.

"Kami membutuhkan lebih banyak kamar," kata Adelson.

"Okupansi kamar hotel kami 100 persen, pada hari yang tidak ramai 98 persen. Tidak ada hotel lain di dunia bisa seperti ini, kecuali beberapa di Vegas," tambahnya.

The Marina Bay Sands Resort dibuka pada 2010. Resor ini terletak di daerah yang dikembangkan di bawah rencana pemerintah yang mencakup wilayah pejalan kaki, perkantoran, museum, restoran, dan salah satu atraksi kincir angin raksasa Ferris.

"Marina Bay Sands telah menjadi katalis bagi pertumbuhan pariwisata yang sangat besar," kata Adelson.

Seperti diketahui, pendapatan dari kamar hotel di Marina Bay Sands tercatat naik 11 persen menjadi 360.3 juta dollar AS tahun lalu. Tingkat okupansi rata-rata hotek di sini mencapai 98,6 persen pada 2013 dengan tarif kamar rata-rata harian sebesar 396 dollar AS. Sementara itu, berdasarkan data Singapore Tourism Board, okupansi hotel di tengah kota yang penuh mencapai 86,3 persen dari kamar di resor mereka tahun lalu.


Sumber             : Kompas
Sumber Gambar : Bloomberg

📄 View Comment

Tulis Komentar

4 Komentar

  1. image
    Ignasi Cleto Agustus 29, 12:53

    Usu inani perfecto quaestio in, id usu paulo eruditi salutandi. In eros prompta dolores nec, ut pro causae conclusionemque. In pro elit mundi dicunt. No odio diam interpretaris pri.

    Tanggapi Komentar
Lihat semua komentar

Tulis Komentar

Anda harus Login terlebih dahulu untuk dapat menulis komentar.

    Berita Terkait

    Tidak ada artikel terkait

Pencarian Berita